![[IMG]](http://uploads.tapatalk-cdn.com/20160329/81ce3fad83ad0dc9b0c179cc40e057be.jpg)
29 Maret 2016
POSMETRO INFO - Belum lama ini, Marshanda, mantan artis cilik dan pesinetron Tanah Air menjadi buah bibir banyak orang. Dinas sosial menemukan seorang pria dalam operasi penjaringan di jalan Bangka, Jakarta Selatan. Pria itu awalnya sempat diduga peminta-minta karena penampilannya yang tidak terawat.
Ternyata pria paruh baya itu adalah Irwan Yusuf yang tak lain adalah ayah kandung Marshanda.
Ayah Chaca, begitu panggilan akrab Marshanda, tidak lagi rutin berkomunikasi dengannya setelah sekitar 15 tahun bercerai dengan ibunya, Riyanti Sofyan. Tapi, beberapa kali bertemu dengan Irwan di masa lalu, Chaca bilang bahwa kondisi ekonomi ayahnya itu memang selalu pas-pasan. Sekarang saat Chaca sudah jadi artis, kenapa tidak menolong?
Bukan sesimpel itu kasusnya. Chaca mungkin bisa saja membantu dengan memberi rumah atau mengajak Irwan untuk tinggal di rumahnya.
Hal pelik ini ditanggapi Tiara Puspita, Psikolog TigaGenerasi sebagai hal yang serius. Ia mengungkapkan tentang hubungan antara Marshanda, peristiwa penemuan ayahnya dan juga perceraian orang tuanya. Ditambah lagi, predikat artis cilik yang melekat kala perceraian itu terjadi.
"Pertama-tama, kami tidak bisa menjudge begitu saja karena pasti ada kejadian lain di masa lalu yang juga mempengaruhi hal ini. Namun, memang artis cilik sangat rentan terhadap dampak perceraian orangtua daripada anak kecil yang bukan artis," tuturnya saat dihubungi via telepon oleh Storibriti.com, Senin, 28 Maret 2016 petang hari.
Maksudnya, artis cilik mendapat efek yang lebih buruk dari masyarakat luas. Jika dalam kasus Chaca, ayahnya ditemukan melarat, padahal selama ini Chaca adalah seorang artis mentereng yang bisa dikatakan berduit. Ia dianggap tidak mengangkat martabat orangtua, ia juga dinilai tidak memiliki tanggung jawab memikul nasib orang tuanya itu.
"Yang orang tidak lihat mungkin adalah bahwa di usia itu (anak SD) Chaca sudah jadi artis cilik yang punya adik. Ia anak sulung, tentu ia yang paling tahu soal perpisahan ayah dan ibunya," jelas Tiara.
Selain itu, Tiara juga menambahkan bahwa peran dan penyampaian orangtua soal perceraian juga secara tak langsung `mencuci otak` Chaca kala itu.
" Kita kan tidak tahu bagaimana proses sosialisasi ibu kepada Marshanda (tentang perceraian), juga kita tidak tahu kedekatan emosi bapak dan anak. Kalau dekat ia tentu bantu. Atau mungkin ada prasangka negatif di masa lalu yang membuatnya tidak dekat."
Poin penting lain yang juga digarisbawahi Tiara Puspita adalah efek dari sosialisai orang tua tadi. Setelah ayah dan ibunya bercerai, Chaca tinggal bersama mamanya saja.
"Perubahan efeknya macam-macam. Saat orang tua mungkin tidak memberi pengertian dengan benar, persepsi anak juga bisa jadi lain. Lalu juga, apakah akses Marshanda bertemu bapaknya leluasa? Itu pun sangat berpengaruh.[storibriti]
" Please See & Follow My Instagram @cupid.labella "