![[IMG]](http://img.okezone.com/content/2016/01/25/18/1296645/serangan-udara-tewaskan-hakim-tujuh-anggota-keluarganya-pGufzImKXH.jpg)
Arab Saudi serang kelompok pemberontak di Yaman. (Foto: Reuters)
SANAA – Pasukan koalisi antiteror pimpinan Arab Saudi kembali menghujamkan serangan udara baru ke atas tanah Yaman. Banyak warga sipil ikut menjadi korban, termasuk seorang hakim terpandang beserta ketujuh anggota keluarganya.
Seperti diketahui, serangan udara Saudi menyasar kelompok pemberontak Houthi yang bergabung dengan militer Iran. Mereka menguasai ibu kota Yaman sejak Maret 2015. Dan hingga kini, terus mendapat gempuran dari pasukan lawan.
Dilansir dari Reuters, Senin (25/1/2016), sedikitnya 6.000 orang terbunuh dan sebagian besar adalah warga sipil. Kali ini rumah pengacara sewaan Houthi Yahya Rubaid diratakan dengan tanah dalam sekejap. Seluruh anggota keluarga, kecuali putranya terbunuh akibat ledakan yang meluluhlantakan rumah bertingkat dua itu di Sanaa pada Minggu 24 Januari.
Yahya Rubaid adalah seorang hakim yang ditunjuk oleh Houthi untuk menangani kasus pengkhianatan terhadap Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi dan musuh lain yang digulingkan kelompok pemberontak di Yaman. Hakim itu juga menangani kasus tuntutan kelompok militan seperti Al Qaeda di pengadilan keamanan nasional.
Yaman telah dilanda konflik militer antara pemerintah dan pemberontak Houthi, faksi oposisi utama negara itu, selama lebih dari satu tahun.
Sejak Maret, koalisi Arab yang dipimpin telah melakukan serangan udara terhadap posisi Houthi atas permintaan Presiden Yaman Abd Rabbu Mansour Hadi.
Koalisi telah berulang kali dituduh menargetkan warga sipil, serta menggunakan amunisi dilarang.
(Sil)
http://news.okezone.com/read/2016/0...dara-tewaskan-hakim-tujuh-anggota-keluarganya